Saat pertama kali Anda berencana untuk membangun usaha sendiri, hal pertama kali yang ada dipikiran Anda adalah modal. Anda berpikir berapa banyak modal yang harus Anda miliki untuk membangun usaha Anda. Apakah modal yang Anda miliki saat ini sudah bisa dijadikan modal untuk membangun usaha Anda? Modal memang menjadi faktor yang penting ketika Anda akan memulai usaha baru, sebuah usaha tanpa modal dirasa hanya akan menjadi impian semata yang sulit untuk terealisasi. Cara mendapatkan modal usaha dapat dilakukan dengan berbagai pilihan, tergantung dari bagaimana situasi yang terjadi saat ini. Jika Anda ingin mencari modal usaha tanpa jaminan, bisa melalui perbankan maupun kerabat dekat Anda. Namun, tidak semudah itu Anda bisa mendapatkannya. Selalu ada persyaratan yang harus dipenuhi oleh Anda. Perlu Anda ketahui, bahwa mendapatkan modal saat ini lebih mudah dibandingkan dengan tahun – tahun sebelumnya. Saat ini sudah terdapat banyak cara mendapatkan modal usaha dari berbagai sumber yang bisa diupayakan oleh Anda calon pebisnis. Berikut ini adalah cara mencari modal usaha untuk membangun usaha Anda dengan jaminan atau tanpa jaminan. Mari simak berikut ini,
1. Meminjam modal usaha dari bank dengan jaminan
Bank merupakan tempat utama yang selalu dituju oleh peminjam modal untuk mendirikan usahanya. Terdapat program Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi Usaha Kecil Menengah (UKM). Namun, jika Anda bukan termasuk kategori UKM, bank juga memiliki program Kredit Multi Guna (KMG). Jaminan yang diberikan oleh pihak bank dalam bentuk bunga cukup besar, yaitu sekitar 9% - 12% dengan tenor pembiayaan mulai dari 5 tahun sampai 20 tahun tergantung dari besarnya modal yang Anda pinjam.
2. Meminjam modal usaha dari bank tanpa agunan
Anda juga bisa meminjam modal ke bank dengan menggunakan fasilitas Kredit Tanpa Agunan (KTA). Fasilitas ini sering dicari oleh para peminjam modal, karena peminjam tetap bisa mendapatkan uang tanpa memberikan jaminan apapun. Namun, bunga bank yang diberikan jelas lebih besar dibandingkan dengan fasilitas KMG, yaitu sebesar 10% – 23%. Cukup besar, bukan? Bagi pengusaha yang mau meminjam dengan fasilitas ini, disarankan untuk mengambil tenor cicilan lebih singkat. Hal ini agar total keseluruhan pembayaran menjadi lebih kecil dibandingkan dengan ketika Anda mengambil cicilan yang panjang, meskipun akan terasa lebih berat.
3. Memakai modal usaha dari hasil tabungan
Jika Anda tidak suka melakukan pinjaman ke bank karena bunga yang diberikan cukup tinggi, Anda bisa melakukan cara ini, menabung. Terlebih jika Anda seorang Muslim yang penggunaan bunga bank dilarang dalam agama. Cara ini juga menjadi lebih aman bagi Anda yang tidak ingin berhutang. Cara menabung dan mengumpulkan modal untuk usaha memang membutuhkan waktu yang lama, tapi dengan cara ini Anda akan menjadi lebih tenang.
4. Menjual aset
Jika Anda memiliki aset berharga seperti motor, perhiasan ataupun investasi lainnya yang berharga, tidak ada salahnya Anda menjual aset tersebut untuk digunakan sebagai modal untuk usaha Anda. Apabila usaha Anda berhasil di masa depan, bukan tidak mungkin Anda kembali mendapatkan aset yang dijual tersebut.
5. Menggadaikan aset
Cara ini dapat dilakukan jika Anda terlalu sayang untuk menjual aset berharga Anda. Cara ini cukup memberikan keuntungan bagi Anda, karena Anda tetap memperoleh keuntungan tanpa kehilangan aset Anda. Tetapi, Anda jangan sampai lupa untuk menebus aset Anda kembali agar tidak disita oleh pihak pegadaian.
Itulah beberapa kiat dalam mendapatkan modal untuk usaha yang dapat Anda lakukan. Sebelum memilih beberapa opsi tersebut, ada baiknya untuk memutuskan usaha apa yang akan digeluti terlebih dahulu. Bila Anda sudah yakin, kemudian temukan cara mendapatkan modal usaha yang paling cocok untuk Anda. Semoga berhasil!
Comentários