top of page

Cara Memaksimalkan Penjualan dengan Aplikasi Kasir

Diperbarui: 27 Mei 2019



Sebagai pelaku bisnis di era digital, memiliki aplikasi kasir atau yang biasa disebut POS (Point Of Sales) adalah sebuah kebutuhan tersendiri. Bukan hanya sekadar mengikuti tren, keberadaan aplikasi ini justru sebenarnya ditujukan untuk meningkatkan efisiensi sehingga mencapai omzet dengan lebih optimal. Contoh paling nyata dan sederhana dari manfaat aplikasi ini dapat digambarkan dalam ilustrasi berikut. Dalam cara konvensional, kasir harus lebih dulu melakukan pencatatan terperinci secara manual setiap transaksi yang digunakan. Metode ini saja sudah membuang waktu dan energi cukup banyak. Selain itu, adanya risiko kesalahan pencatatan—baik disengaja maupun tidak—yang berpengaruh terhadap penghasilan juga lebih besar. Dengan menggunakan program kasir online, hal-hal seperti ini dapat diminimalkan. Proses transaksi yang lebih efektif pun akan berdampak pada pertumbuhan omzet melalui cara-cara berikut ini,


1. Peningkatan Efisiensi Waktu dan Tenaga


Seperti yang diilustrasikan sebelumnya, aplikasi POS dapat membantu menghemat tenaga dan waktu yang diperlukan petugas kasir untuk melayani pelanggan. Sebagai pebisnis yang juga tentu pernah menjadi pelanggan, Anda tentu sering merasa kesal jika harus menunggu lama ketika proses transaksi tengah berlangsung dan membuat penilaian terhadap toko tersebut menjadi sedikit berkurang, bukan?

Aplikasi juga akan membantu proses pelaporan jadi lebih cepat. Anda tidak perlu lagi membuat catatan manual di buku maupun program Excel yang sangat klasik, lalu baru mengonversi atau mengirimnya di penghujung hari. Pekerjaan dapat diselesaikan hanya dalam satu kali kerja saja sehingga alokasi waktu dan tenaga yang ada dapat digunakan untuk hal-hal operasional lebih penting lainnya.


2. Manajemen Inventori


Pengelolaan inventori merupakan hal fundamental yang memiliki kontribusi langsung terhadap keberhasilan bisnis Anda. Aplikasi POS saat ini umumnya telah mengakomodasi menu dan fitur manajemen inventori sehingga memudahkan Anda untuk mengecek informasi ketersediaan stok secara lengkap.

Manajemen inventori ini juga telah diintegrasikan dengan transaksi yang sedang terjadi di front line. Seperti misal, ketika seorang pelanggan membeli tiga buah barang A, maka secara otomatis jumlah di inventori akan berkurang sejumlah tiga buah pula. Dengan begitu, lagi-lagi Anda tidak perlu mencatat secara manual di bagian depan, lalu mencocokkannya dengan hitungan di bagian gudang di setiap penghujung jam operasional.


3. Manajemen Pengelolaan Pelanggan dan Supplier


Salah satu cara paling dasar untuk melakukan perkembangan bisnis di masa sekarang adalah dengan mempunyai database pelanggan. Setidaknya, informasi seperti email maupun nomor telepon pelanggan yang dapat ditukar dengan membership dapat mempermudah Anda bila di kemudian hari ingin melakukan promosi atau, memperoleh feedback, dan sebagainya.

Di samping itu, manajemen terkait supplier juga dapat diorganisasi lebih mudah melalui aplikasi POS. Anda pun tak perlu repot-repot menyimpan faktur, nota, dan catatan penting lainnya terhadap pengeluaran untuk kebutuhan supply barang secara manual. Kini hanya dengan beberapa kali sentuhan jari, semua data dapat diperoleh dengan cepat dan gampang.


4. Efektivitas Manajemen Cabang


Bila bisnis Anda telah berkembang dan mempunyai beberapa cabang, aplikasi penjualan online akan sangat membantu. Didukung dengan kemampuan aplikasi untuk berjalan secara real time, Anda dapat memantau setiap transaksi, laporan, maupun pencatatan dengan jauh lebih mudah di mana saja dan kapan saja.

Kemudahan ini juga akan berguna bagi Anda untuk menetapkan langkah strategis dalam meningkatkan penjualan. Pengambilan keputusan dapat dilakukan dalam waktu singkat berdasarkan data faktual yang diperoleh.

Itulah beberapa cara memaksimalkan penjualan dengan aplikasi kasir. Kini bila ada cara yang lebih mudah dan efektif, mengapa harus pilih yang lebih rumit?

96 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page