Kebutuhan mencukur rambut adalah kebutuhan yang akan terus ada sepanjang masa. Oleh karena itu, bisa diprediksi bahwa bisnis barbershop merupakan salah satu bisnis yang cukup menjanjikan sepanjang masa. Tren gaya rambut yang terus berubah juga akan membuat masyarakat akan terus membutuhkan jasa barbershop. Buat Anda yang mau mencoba peluang usaha ini, tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan beberapa hal berikut.
Baca juga : Apa saja keuntungan berada di cashless society?
Pertimbangkan Lokasi Usaha!
Jika Anda sudah yakin untuk mendirikan barbershop, langkah pertama yang harus diputuskan dan dipertimbangkan secara matang adalah pemilihan lokasi. Penentuan lokasi harus dipertimbangkan dengan target pasar Anda. Jika Anda menyasar masyarakat umum, Anda bisa mendirikan di pusat perbelanjaan, ruko, atau pusat kota. Jika Anda ingin menyasar pelajar atau mahasiswa, Anda bisa memilih lokasi di sekitar tempat tinggal mahasiswa atau kampus. Pastikan wilayah itu akan ramai dikunjungi atau dilewati oleh masyarakat. Anda juga harus memastikan tidak ada kompetitor kuat di lokasi yang ingin Anda pilih tersebut.
Baca juga : Contoh 5 usaha tanpa modal yang berpeluang di tahun 2020
Alokasikan Modal Usaha
Menghitung dan mengatur modal adalah hal paling penting yang harus Anda lakukan. Alokasikan modal itu untuk biaya operasional, peralatan, gaji karyawan, dan lain-lain. Anda juga harus memperhitungkan biaya jasa dan keuntungan yang didapatkan nantinya. Untuk mendirikan barbershop memang membutuhkan dana yang tidak sedikit, apalagi jika Anda harus menyewa tempat. Oleh karena itu, pikirkan solusi untuk mendapatkan modal seperti meminjam uang di bank atau mengajak orang lain bekerja sama. Anda akan membutuhkan banyak peralatan seperti mesin pencukur, cermin, gunting, handuk, kursi, dan masih banyak lagi. Pastikan Anda mengalokasikan modal dengan benar dan teliti.
Tawarkan Fasilitas Menarik yang Tidak Hanya Sekadar Mencukur!
Untuk menarik pelanggan datang ke gerai barbershop Anda, tentu diperlukan strategi khusus seperti penawaran yang berbeda dari tempat lain. Misal Anda bisa membuat ruangan barbershop yang nyaman dan melengkapimya dengan berbagai fasilitas yang memancing pelanggan untuk datang. Anda juga bisa memberikan paket penawaran spesial yang tidak hanya sekedar mencukur rambut seperti creambath rambut, cukur kumis, atau pijat kepala. Jika Anda ingin membuka bisnis barbershop dengan tema berbeda yang lain, Anda bisa menyediakan jasa-jasa khusus yang bisa memenuhi kebutuhan pelanggan.
Merekrut Karyawan yang Kompeten!
Nah, jika Anda merasa tidak bisa menjalankan bisnis sendiri dan memutuskan untuk merekrut karyawan, Anda juga harus mempertimbangkannya dengan matang. Jangan asal-asalan merekrut karyawan karena salah satu bentuk kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh peran barber atau tukang cukur. Pastikan karyawan tersebut tidak hanya memiliki keahlian teknis tapi juga punya attitude yang baik, ramah, dan sopan. Dengan begitu, pelanggan akan puas dengan pelayanan barbershop Anda sehingga akan merekomendasikan barbershop Anda ke teman-temannya.
Baca juga : Tips memilih aplikasi kasir yang tepat untuk bisnis anda!
Up To Date dengan Tren Terbaru
Salah satu tips kesuksesan usaha barbershop yang terakhir adalah selalu update dengan tren gaya rambut terkini. Perbedaan barbershop dan tukang cukur rambut biasa adalah pengetahuan tentang gaya rambut yang sedang menjadi tren atau popular. Pantau terus perkembangan gaya rambut public figure seperti pemain bola atau aktor. Aktiflah mencari referensi di berbagai sumber di sosial media ataupun di televisi. Berikan gambar sampelnya kepada pelanggan agar mereka memiliki opsi memilih gaya rambut sesuai dengan keinginannya.
Selain 5 hal di atas, hal terpenting lainnya adalah melengkapi barbershop Anda dengan sistem aplikasi kasir yang simpel dan terintegrasi untuk mempermudah transaksi dan pembukuan. Jika Anda sudah mempertimbangkan beberapa hal di atas, sudah pasti usaha barbershop Anda akan didatangi banyak pelanggan. Selamat mencoba!
Commentaires